Aug 31, 2021 · Tujuan penelitian untuk mengetahui hubungan antara permeabilitas dengan kemunculan manifestasi panas bumi di daerah penelitian. Metode penelitian dengan melakukan analisis penginderaan jauh dan...

Penelitian ini bertujuan untuk menentukan pola struktur geologi yang mengontrol daerah penelitian. Untuk menentukan pola struktur geologi, digunakan metode pemetaan struktur Fault Fracture Density (FFD) yang dikombinasikan dengan peta residual anomali Bouguer dan peta kelurusan hillshade.

Aug 31, 2021 · Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi zona permeabilitas tinggi berdasarkan analisis Fault Fracture Density (FFD) dan menganalisis keterkaitan antara karakteristik struktur jalur...

Analisis Fault and Fracture Density bertujuan untuk mengidentifikasi struktur permukaan daerah penelitian berdasarkan densitas kelurusan. Struktur permukaan dianalisis melalui kerapatan lineament di permukaan dengan metode FFD. Metode Fault and Fracture Density (FFD) pertama kali dilakukan oleh

FHD dan FFD untuk mengetahui struktur bawah permukaan bumi termasuk sesar/patahan. Data yang digunakan merupakan data gayaberat yang diperoleh dari satelit TOPEX dalam bentuk data free air anomaly, latitude, longitude, dan elevasi. Letak astronomis daerah ini terletak pada koordinat antara 0°,36”-0°,56” Lintang

Sedangkan, analisis ffd menunjukkan bahwa zona sesar dan rekahan di Cianjur menghasilkan tiga kelompok kelas densitas; tinggi 143-238 km / km 2 , densitas sedang 95-134 km / km 2 , dan rendah 0-95 km / km 2 .

Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi zona permeabilitas tinggi berdasarkan analisis Fault Fracture Density (FFD) dan menganalisis keterkaitan antara karakteristik struktur jalur fluida panas bumi ke permukaan dengan lokasi zona reservoar panas bumi.

Penelitian ini bertujuan untuk menentukan pola struktur geologi yang mengontrol daerah penelitian. Untuk menentukan pola struktur geologi, digunakan metode pemetaan struktur Fault Fracture...

Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi struktur permukaan daerah panas bumi berdasarkan densitas kelurusan, anomali magnetik, dan manifestasi panas bumi di permukaan. Struktur permukaan dianalisis melalui kerapatan lineament di permukaan dengan metode FFD.

memahami struktur geologi adalah melalui analisis Fault Fracture Density (FFD). Metode ini berfokus pada pengukuran dan pemetaan kepadatan rekahan dan sesar yang ada di suatu wilayah, yang dapat memberikan informasi penting mengenai karakteristik geologi dan potensi terjadinya likuifaksi (Wibowo 2010).